Soal/Jawab Pengkajian Kurikulum

TUGAS PENGKAJIAN KURIKULUM

 

Soal B/S (1-50)

  1. Secara etimologis, kurikulum diartikan sebagai jarak yg harus ditempuh oleh seorang pelari (B/S).
  2. Istilah kurikulum digunakan dalam khasanah dunia pendidikan sejak awal kemerdekaan Indonesia (B/S).
  3. Pengertian awal kurikulum berasal dari dunia bisnis dan kemudian diadopsi kedalam dunia pendidikan (B/S).
  4. Pengertian curriculum sama artinya dengan curriculum vitae (B/S)
  5. Kurikulum berasal dari kata dalam Bahasa Latin “curir” yg artinya pelari, dan “curere” yg artinya tempat berlari (B/S).
  6. Kurikulum merupakan salah satu komponen masukan instrumental dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  7. Guru merupakan salah satu komponen masukan lingkungan (environmental input) dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  8. Guru merupakan salah satu komponen masukan pengajaran dan pembelajaran dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  9. Sistem tata surya merupakan satu contoh sistem yang diciptakan Allah SWT (B/S).
  10. Sepeda merupakan produk manusia karena itu tidak dapat disebut sebagai suatu sistem (B/S).
  11. Pendidikan nasional dapat disebut sebagai suatu sistem karena terdiri atas beberapa komponen, yg saling kait mengait secara terpadu (B/S).
  12. Sebagai suatu sistem faktor guru dapat menjadi satu-satunya faktor yg secara sendirian akan menentukan keberhasilan upaya peningkatan mutu pendidikan ditanah air (B/S).
  13. Kondisi sosial ekonomi pasar dalam masyarakat merupakan salah satu komponen lingkungan dalam sistem pendidikan nasinal (B/S).
  14. Salah satu komponen lingkungan dalam sistem pendidikan nasional yg tidak kalah pentingnya adalah faktor sosial-budaya-agama (B/S).
  15. Sumber daya masyarakat yg tersedia untuk pendidikan merupakan salah satu komponen lingkungan dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  16. Daya saing profesi guru dalam pasar kerja termasuk komponen masukan instrumental dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  17. Waktu yg tersedia untuk belajar disekolah dan dirumah merupakan komponen masukan kasar (raw input) dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  18. Dukungan orangtua merupakan komponen masukan instrumental dalam sistem pendidikan nasional (B/S)
  19. Standar nasional pendidikan merupakan subkomponen dalam komponen raw input dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  20. Harapan masyarakat juga merupakan subkomponen dalam komponen pengajaran dan pembelajaran dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  21. Globalosasi merupakan subkomponen dalam komponen lingkungan (environmental input) dalam sistem pendidikan nasional (B/S).
  22. Perilaku dan kegiatan pendidik yg secara langsung maupun tidak langsung menjadi pengalaman belajar peseta didik dalam proses pembelajaran merupakan kurikulum tersembunyi (hidden curriculum) (B/S).
  23. No teacher,no education, no social-economic development” adalah kata-kata bijak dari Ho Chi Minh (B/S).
  24. Hidden curriculum berupa dokumen tertulis kurikulum (B/S).
  25. KTSP merupakan national curriculum (B/S).
  26. Dinegara maju seperti Amerika Serikat dan Australia kurikulum masih disusun oleh negara bagian (state curriculum) (B/S).
  27. KTSP disusun oleh semua pemangku kepentingan (state curriculum) (B/S).
  28. KTSP disusun oleh sekolah dengan menggunakan standar isi yg tertuang dalam PP No.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (B/S).
  29. Proses ppengajaran dan pembelajaran merupakan actual curriculum (B/S).
  30. Dokumen kurikulum yg telah dihasilkan juga merupakan actual curriculum (B/S).
  31. Pada tahun 1945-an, lembaga pendidikan di Indonesia telah mulai menggunakan istilah kurikulum (B/S).
  32. Perubahan kurikulum merupakan keinginan dan kebijakan dari menteri pendidikan atau para pengambil kebijakan pendidikan (B/S).
  33. Rencana pengajaran 1947 sesungguhnya merupakan kurikulum pertama di Indonesia (B/S).
  34. Kurikulum untuk lembaga pendidikan sekolah/madrasah lebih baik tidak perlu diubah-ubah sehingga menimbulkan kesan bahwa “perubahan menteri selalu terjadi perubahan kurikulumnya” (B/S).
  35. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan mata pelajaran dalam Integrated Curriculum (B/S).
  36. Model pembelajaran tematik yg diberikan dikelas awal Sekolah Dasar merupakan pelaksanaan dari Separated Curriculum (B/S).
  37. Sejarah merupakan mata pelajaran dalam Separated Curriculum (B/S).
  38. Sain merupakan mata pelajaran dalam Corelated Curriculum (B/S).
  39. Tujuan pendidikan nasional tertuang dalam UU no.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidian Nasional (B/S).
  40.  Tujuan pendidikan nasional tidak ada kaitannya dengan makna, pengertian, atau definisi kurikulum, baik dokumen kurikulum maupun proses pengajaran (B/S).
  41. Perenialisme dan esensialisme merupakan aliran progresif dalam kurikulum (B/S).
  42. Aliran perenialisme dan esensialisme kedua-duanya mementingkan mata pelajaran yg dapat mengembangkan intelektualitas dan transfer budaya atau transfer of culture(B/S).
  43. UU Nomor 2- Tahun 2003 Menyatakan bahwa kurikulum adalah “ seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi san bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu” (B/S).
  44. Dokumen kurikulum merupakan kurikulum yang bersifat faktual (B/S).
  45. Proses pengajarandan pembelajaran merupakan kurikulum yang bersifat ideal (B/S).
  46. Kurikulum sebagai dokumen bahan ajar dan proses pengajaran dalam kelas, keduanya diusahakan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan (B/S).
  47. Kurikulum sebagai dokumen bahan ajar merupakan ideal curriculum (B/S).
  48. Aliran rekonstruksionisme menekankan kurikulum pada aspek transfer budaya intelektualitas masa lalu (B/S).
  49. Pemberian mata pelajaran teknologi informasi dan komunikasi TIK (information and communication technology/ICT) dalampendidikan sekolah di indonesia memberikan indikasi bahwa indonesia juga menganut aliran rekonstruksionisme dalam kurikulum (B/S).
  50. Aliran rekonstruksionisme termasuk aliran konservatif dala kurikulum (B/S).

Jawaban soal B/S (1-50)

N0.

Jawab

N0.

Jawab

N0.

Jawab

N0.

Jawab

N0.

Jawab

1

B

11

B

21

B

31

S

41

S

2

S

12

S

22

B

32

S

42

B

3

S

13

B

23

B

33

B

43

B

4

S

14

B

24

S

34

S

44

S

5

B

15

B

25

S

35

B

45

S

6

B

16

B

26

B

36

S

46

B

7

S

17

S

27

B

37

B

47

B

8

B

18

B

28

B

38

S

48

S

9

B

19

S

29

B

39

B

49

B

10

S

20

S

30

S

40

S

50

S

 

Soal Essay (1-10)

  1. Buatlah bagan sederhana untuk menggambarkan sistem pendidikan nasional!
  2. Dari bagan tersebut,jelaskan secara singkat kedudukan kurikulum dan pendidik atau guru dalam sistem pendidikan nasional!
  3. Tulislah pendapat Ho Chi Minh tentang kedudukan guru dalam pendidikan dan pembangunan suatu bangsa!
  4. Jelaskan pengertian kurikulum secara etimologis!
  5. Prof. Dr. Engkoswara  menyatakan bahwa ada empat formula definisi kurikulum. Tolong jelaskan keempat formula tersebut dan jelaskan secara singkat!
  6. Tulis definisi kurikulum berdasarka UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional!
  7. Sebut dan jelaskan secara singkat macam-macam kurikulum yang Anda ketahui!
  8. Apakah yang dimaksud dengan “hidden curriculum”jelaskan secara singkat dan berikan contoh!
  9. Kita belum memiliki istilah kurikulum pada tahun 1945-an. Benarkah jelaskan pendapat anda!
  10. Kapan kira-kira negara kita menggunakan istilah kurikulum untuk pertama kalinya? Jelaskan pendapat anda!

sambungan jawaban no 1-10

SUMBER

Rahmi Sinar Alam, S.Pd ,http://echax85atc-tugaskuliahppsunm.blogspot.com/2011/02/rahmi-sinar-alam-spd.html, Sejarah Perkembangan Kurikulum di Indonesia (Kajian Teori). Diakses tanggal 26 Februari 2011

Drs. Suparlan, M.Ed (2010). Tanya Jawab Pengembangan Kurikulum & Materi Pembelajaran, Jakarta : Bumi Aksara.

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar